Memahami Konsep Frugal Living

Pada artikel kali ini akan membahas mengenai memahami konsep frugal living. Gaya hidup frugal living semakin mengemuka belakangan ini khususnya setelah berakhir pandemi.

Dalam kondisi yang penuh kebimbangan, masyarakat semakin sadar untuk memikirkan dana darurat lebih krusial daripada menghabiskan dana untuk kebutuhan gaya hidup. Pendemi membuat orang-orang semakin mengukur bagaimana kondisi keuangan, besarnya tugas yang dimiliki, hingga kuat atau lemahnya pondasi keuangan saat menghadapi ketidakpastian ekonomi.

Konsep Frugal Living

Frugal living merupakan gaya hidup ekonomis atau hemat terhadap pengeluaran agar dapat menyisihkan uang untuk ditabung lebih banyak. Banyak orang beranggapan bahwa frugal living itu pelit, padahal tidak seperti itu konsepnya.

Frugal living dapat diartikan sebagai konsep seseorang untuk mengalokasikan dana yang dimiliki dengan kesadaran dan menggunakan pertimbangan dan analisis yang teliti disertai dengan taktik pencapaian tujuan keuangan yang jelas untuk masa depan.

Memahami Konsep Frugal Living

Saat ini konsep frugal living semakin berkembang, tidak hanya menghubungkan gaya hidup dengan tujuan keuangan jangka pangjang, tetapi juga mengenai keberlangsungan hidup manusia di masa yang akan datang.

Seseorang yang sudah mengadopsi konsep frugal living akan lebih memilih untuk memasak makanan sehat daripada harus membeli makanan dari luar, tidak memikirkan fashion atau gadget yang terus-menerus baru (up to date), membeli produk-produk dalam negeri yang berkualitas tanpa memperdulikan merek.

Biasanya orang-orang ini akan terus menikmati hidup berkualitas dan bahagia dengan standar yang telah mereka tetapkan tanpa harus goyah dengan pendapat orang lain tentang mereka, demi tercapainya tujuan keuangan jangka panjang yang telah ditetapkan.

Upaya Menyelamatkan Bumi

Sebenarnya dengan memahami konsep gaya hidup frugal living secara langsung dapat berkontribusi dalam upaya menyelamatkan bumi dari pencemaran lingkungan. Mengapa begitu ?

Karena jumlah penduduk bumi yang semakin meningkat, sumber daya yang semakin terbatas mengharuskan manusia mengadopsi gaya hidup hemat, tidak makan berlebihan, tidak menghasilkan sampah yang tidak perlu, hingga tidak menghamburkan sumber daya dengan percuma.

Penerapan Konsep Frugal Living

Terdapat beberapa langkah yang mudah dilakukan dalam menerapkan konsep frugal living, diantaranya yaitu :

  1. Menganalisis kebutuhan dan keinginan sebelum membelanjakan uang
    Hasil analisis terhadap sikap konsumen menunjukkan bahwa pengeluaran untuk memenuhi gaya hidup jauh lebih besar daripada pengeluaran membeli barang yang diperlukan. Jadi dapat disimpulkan banyak uang yang dikeluarkan untuk membeli barang yang tidak memiliki manfaat yang sebenarnya diperlukan.
  2. Merasa nyaman untuk tidak terpengaruh tren
    Tren merupakan seni marketing untuk meningkatkan permintaan konsumen. Menghindari daur konsumerisme dan tidak melakukan impulsif buying merupakan perilaku yang harus dijaga dalam menerapkan gaya hidup ini.
  3. Memiliki tujuan keuangan (financial goals) yang masuk akal dan jelas
    Merancang financial goals yang masuk akal dan jelas akan membantu kita untuk dapat mencapai tujuan tersebut. Tujuan keuangan bisa saja seperti membeli tempat tinggal, tabungan pendidikan anak, merencanakan pensiun dini, mengumpulkan dana pernikahan, dan lain sebagainya.
  4. Menghindari hutang konsumtif
    Sebisa mungkin untuk membeli suatu barang dengan kredit, apalagi jika barang ini bukan barang yang dibutuhkan. Karena hal ini dapat mengacaukan kondisi keuangan.
  5. Tanamkan persepsi bahwa hidup bukan untuk saat ini saja
    Konsep frugal living ini tidak hanya untuk kebaikan diri sendiri, tetapi untuk kelangsungan bumi. Masih ada hari esok untuk generasi selanjutnya yang perlu diperjuangkan dan akan menggantungkan hidupnya di bumi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *